Bingung Anak Mau Masuk Jurusan Apa? Ini Solusinya!
Diunggah oleh Admin SK pada 07 May 2025
Memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi seringkali diwarnai kebingungan, baik dari pihak orang tua maupun anak itu sendiri. Salah satu pertanyaan besar yang muncul adalah: “Anak saya cocoknya masuk jurusan apa ya?” Pertanyaan ini penting karena memilih jurusan yang tepat bukan hanya soal minat, tetapi juga berdampak jangka panjang pada masa depan akademik dan karier anak.
Jika Anda saat ini sedang berada di fase ini, tenang Anda tidak sendiri. Artikel ini akan membahas solusi praktis dan efektif untuk membantu anak menentukan jurusan yang paling sesuai.
Mengapa Banyak Anak Bingung Memilih Jurusan?
Kebingungan memilih jurusan bisa disebabkan oleh beberapa faktor:
- Minat dan bakat belum tergali secara maksimal
Banyak siswa yang belum benar-benar mengenal diri mereka sendiri. Akibatnya, mereka bingung menentukan arah.
- Kurangnya informasi tentang jurusan dan prospek kerja
Tidak semua sekolah memberikan informasi yang cukup tentang dunia perkuliahan dan dunia kerja.
- Tekanan dari lingkungan sekitar
Keinginan orang tua, pengaruh teman, atau stereotip jurusan tertentu seringkali membentuk pilihan yang tidak sepenuhnya berasal dari keinginan anak.
Solusi 1: Tes Minat dan Bakat
Langkah awal yang paling direkomendasikan adalah mengikuti tes minat dan bakat. Tes ini dirancang secara psikologis untuk mengukur:
- Minat pribadi: Kegiatan atau bidang apa yang membuat anak merasa senang dan tertarik.
- Kemampuan kognitif dan non-kognitif: Seperti logika matematika, verbal, spasial, hingga interpersonal.
Contoh Hasil Tes:
Seorang siswa SMA kelas 12 mengikuti tes minat bakat dan hasilnya menunjukkan skor tinggi di area bahasa dan komunikasi. Dari sini, disarankan beberapa jurusan seperti Ilmu Komunikasi, Sastra Inggris, atau Jurnalistik. Ini membuat proses pemilihan jurusan jauh lebih terarah dan percaya diri.
Solusi 2: Konsultasi dengan Profesional
Setelah tes, konsultasikan hasilnya dengan psikolog pendidikan atau konselor karier. Mereka bisa membantu:
- Menerjemahkan hasil tes dengan akurat
- Memberikan panduan pemilihan jurusan yang cocok dengan kepribadian dan potensi anak
- Menjelaskan prospek kerja dari tiap jurusan
Konseling ini bisa dilakukan secara langsung atau daring melalui layanan konsultasi pendidikan terpercaya.
Solusi 3: Riset Jurusan dan Dunia Kerja
Bantu anak melakukan riset secara mandiri tentang jurusan-jurusan yang diminatinya:
- Apa saja mata kuliah yang dipelajari?
- Di universitas mana jurusan tersebut tersedia?
- Bagaimana prospek kerja dan tren industrinya 5–10 tahun ke depan?
Sumber informasi bisa dari website universitas, webinar edukatif, alumni, atau media sosial profesional seperti LinkedIn.
Solusi 4: Diskusi Keluarga Tanpa Tekanan
Orang tua memegang peran penting dalam proses ini. Namun, hindari memberi tekanan berlebihan. Sebaliknya:
- Ajak anak berdiskusi secara terbuka tentang impian dan kekhawatirannya
- Berikan ruang bagi anak untuk bereksplorasi
- Dukung pilihan anak selama pilihan tersebut masuk akal dan sesuai hasil tes/konsultasi
Solusi 5: Coba Program Eksplorasi Karier
Saat ini banyak lembaga atau platform edukasi yang menawarkan program eksplorasi karier seperti:
- Bootcamp singkat
- Magang virtual
- Workshop interaktif tentang jurusan dan profesi
Pengalaman langsung ini bisa menjadi kunci untuk memperjelas pilihan anak.
Jurusan yang Tepat Dimulai dari Pengenalan Diri
Menentukan jurusan kuliah bukan soal ikut-ikutan, tetapi tentang memahami siapa diri anak dan bagaimana ia bisa berkembang optimal. Melalui tes minat bakat, konsultasi, riset, diskusi, dan eksplorasi langsung, proses pemilihan jurusan bisa menjadi perjalanan yang menyenangkan dan bermakna.
Jangan biarkan kebingungan menjadi penghalang. Yuk, bantu anak temukan jurusan yang tepat untuk masa depannya!
Hormat kami,
Salam sakti,
Biro Konsultan Psikologi Waskita
More info!
0822-4216-6729
Jl. Monumen 45 No. 12, Setabelan, Banjarsari, Surakarta
